Cari Blog Ini

Sabtu, 30 April 2016

Film 'Sang Kolektor' Masuk Nominasi FFS 2016



- Oleh Rizkybowo

Film dokumenter karya siswa MAN Sigli 1, Muhammad Hendri & Rizkybowo masuk nominasi kategori dokumenter pada Festival Film Surabaya 2016 yang akan berlangsung 7-8 Mei 2016 di Balai Budaya Surabaya. Film tersebut merupakan finalis di ajang Aceh Documentary Junior 2015.

Muhammad Hendri mengungkapkan, selain film Sang Kolektor, ada dua film lain asal Aceh yang masuk kategori tersebut, yaitu Seulangkot dan Selimut Panas karya siswa MAN Model Banda Aceh.

"Sang Kolektor sendiri bercerita tentang seorang pelajar yang hobi mengumpulkan manuskrip kuno yang penuh dengan nilai-nilai sejarah." ujar Hendri.

Film yang juga baru meraih penghargaan film terbaik di Malang Film Festival ini akan bersaing dengan sepuluh film lain dari berbagai daerah di Indonesia, namun untuk kategori dokumenter Aceh mengirim nominasi terbanyak. Muhammad Hendri berharap film Sang Kolektor dapat menang dalam festival film tahunan tersebut.

Senin, 18 April 2016

Super Dewantara Masuk Tahap Editing


- Oleh Rizkybowo
 
Banda Aceh – Ide Geutanyoe telah merampungkan proses syuting film fiksi ‘Super Dewantara’ yang diikutsertakan dalam kompetisi film Lfp Ki Hadjar Dewantara. Proses pengambilan gambar sendiri hanya memakan waktu tiga hari dan dilakukan di dua tempat, yaitu sekolah Sukma Bangsa dan di salah satu rumah di daerah Kp. Asan. Dan untuk selanjutnya, film akan memasuki tahap editing.

“Kesemuanya ada 11 scene dan Alhamdulillah sudah selesai proses pengambilan gambarnya, rencananya akan diedit mulai besok (senin). Dan targetnya mudah-mudahan selesai dalam tiga hari” ujar Rizal, sang editor film tersebut.

Proses editing film yang memerankan siswa SD bernama Fauzan ini sendiri awalnya akan dilakukan di sigli, namun akhirnya diputuskan untuk diedit di Aceh Documentary Office karena kurangnya fasilitas.

“Awalnya sih mau ngedit disana (sigli), tapi ngga cukup fasilitas, pake laptop ngga bisa, jadi ke Banda aja. Sekalian liburan juga.” Tutup Rizal.

Senin, 11 April 2016

MAN Bekerjasama dengan SUKMA dan SDU Iqro' dalam Pembuatan Film Fiksi


- Oleh Rizkybowo

            Sigli – MAN 1 Sigli melalui komunitas Ide Geutanyoe akan melakukan proses syuting film fiksi “Super Dewantara” yang diperlombakan di ajang LFP Ki Hadjar Dewantara. Film tersebut bercerita tentang seorang anak nakal yang bermimpi tentang dirinya mendapat nilai tinggi di UTS dan termotivasi menjadi seperti Bapak Pendidikan. Dalam proses pembuatannya, MAN bekerjasama dengan Sukma Bangsa Pidie dan SD Unggulan Iqro’ Sigli dalam hal pemeran. 

            “Kami telah melakukan casting selama 2 hari di kedua sekolah tersebut, dan telah mendapatkan pemeran-pemeran yang cocok dalam film kami”, imbuh Muhammad Hendri, selaku sutradara film. “Kami senang dapat berkerjasama dengan Sukma Bangsa dan SDU Iqro’, mereka memiliki siswa siswi yang berbakat dalam berakting” lanjutnya. 

            Ditambahkan oleh Ummul Chairi selaku manajemen produksi, mereka telah mendapatkan pemeran-pemeran yang diperlukan. “ya, Alhamdulillah kami telah menemukan aktor-aktor yang diperlukan. Kesemuanya berjumlah 14 orang, 10 dari Sukma Bangsa dan 4 dari SDU Iqro’ Sigli.”

            Proses pengambilan gambar sendiri rencananya dijadwalkan akan dimulai pada hari selasa, 12/4/2016. “rencananya akan dimulai besok, doakan saja semuanya berjalan lancar.” tutup Hendri.